BLENDED LEARNING
Blended learning adalah metode pembelajaran yang menggabungkan proses belajar-mengajar dengan tatap muka di dalam kelas dengan pembelajaran online yang lebih modern. Dalam metode ini, teknologi berperan sangat penting. Dengan metode blended learning ini, pelajar dan pengajar biasanya menggunakan sumber-sumber informasi online, berkomunikasi dan berinteraksi menggunakan sosial media baik bila berada di dalam kelas secara tatap muka maupun di tempat yang berbeda.
Blended learning adalah tipe aktivitas pembelajaran baru yang menantang cara berpikir kita tentang bagaimana pembelajaran dapat difasilitasi, menciptakan etika baru dalam proses belajar-mengajar, dan pergeseran lokus kontrol dari pengajar kepada peserta didik. (Littlejohn dan Pegler 2006, p4)
Blended learning adalah tipe aktivitas pembelajaran baru yang menantang cara berpikir kita tentang bagaimana pembelajaran dapat difasilitasi, menciptakan etika baru dalam proses belajar-mengajar, dan pergeseran lokus kontrol dari pengajar kepada peserta didik. (Littlejohn dan Pegler 2006, p4)
Blended learning sebenarnya sudah ada cukup lama dan sudah banyak digunakan dalam proses belajar-mengajar. Banyak orang sebenarnya sudah menggunakan metode blended learning dalam proses pembelajaran, namun tidak menyadari bahwa bentuk pembelajaran yang digunakannya adalah metode blended learning. Blended learning bukanlah suatu konsep baru, metode ini terkesan asing karena memiliki istilah tersebut. Blended learning juga memiliki istilah lain yaitu “integrative learning”, “hybrid learning”, dan “multi-method learning”.
Asal mulanya timbul pembelajaran model ini adalah ketika ada suatu sekolah miskin di pedesaan yang tidak mampu membayar guru untuk mengajar mereka, sehingga mereka harus bergantung pada pembelajaran online yang diberikan murid-murid sekolah yang sudah berada di kelas dengan tingkat yang lebih tinggi.
Pendekatan blended learning dapat menggabungkan fasilitas tatap muka dalam kelas dengan instruksi media komputer. Metode ini juga berkaitan dengan kegiatan ilmu pengetahuan dengan bantuan teknologi pendidikan menggunakan komputer, seluler atau Smartphone, media sosial, videoconference dan media elektronik lainnya. Metode ini juga didukung dengan digunakannya jaringan internet untuk memudahkan pembelajaran online.
Peserta didik dan pengajar saling bekerja sama untuk meningkatkan kualitas belajar dan mengajar. Tujuan akhir dari blended learning ini adalah untuk memberikan kesempatan bagi peserta didik dan pengajar dalam mewujudkan proses belajar-mengajar yang mandiri, bermanfaat, berkualitas dan terus berkembang.
Referensi : http://en.wikipedia.org/wiki/Blended_learning
Tidak ada komentar:
Posting Komentar